Industri Otomotif Eropa Desak Komisi Eropa Lobi AS Terkait Tarif Impor

https://nhonews.biz
https://nhonews.biz

Para pelaku industri otomotif di kawasan Uni Eropa (EU) menyerukan kepada Komisi Eropa agar terus melanjutkan dialog dengan pemerintah Amerika Serikat guna menurunkan tarif impor kendaraan. Dalam pernyataan resmi yang dirilis Selasa, Komisi Eropa menyebut bahwa pihak industri mendukung solusi yang dirundingkan secara dua arah, dan hal itu tetap menjadi komitmen Brussel.

Pertemuan antara Presiden Komisi Eropa, Ursula von der Leyen, dengan para wakil industri otomotif membahas peluang pengurangan hambatan non-tarif antara EU dan AS. Langkah ini diharapkan dapat memberikan manfaat ekonomi yang saling menguntungkan. Selain itu, para pelaku industri mendesak Komisi Eropa untuk memperkuat daya saing sektor otomotif melalui percepatan implementasi Rencana Aksi Otomotif.

Bacaan Lainnya

Dalam diskusi tersebut, kekhawatiran terhadap tarif tinggi dari AS turut disampaikan. Mereka menilai kebijakan tersebut berpotensi mengganggu rantai pasokan global dan memicu pengalihan jalur perdagangan. Pada 2 April lalu, Presiden AS Donald Trump menetapkan tarif impor resiprokal terhadap sejumlah negara mitra dagang, termasuk tarif 34 persen untuk China, 20 persen terhadap EU, dan 24 persen untuk Jepang. Ia juga menandatangani perintah eksekutif yang mengenakan bea masuk 25 persen untuk kendaraan dan suku cadang dari luar negeri, dengan alasan menjaga keamanan nasional.

Kebijakan Trump itu berdampak besar pada pasar saham Amerika Serikat, yang tercatat anjlok hingga 5,5 persen dengan kerugian mencapai 6,6 triliun dolar AS atau sekitar Rp111.559,8 triliun. Meski EU menyatakan kesiapannya untuk bernegosiasi ulang, mereka juga mempersiapkan respons balasan jika dialog tersebut menemui jalan buntu. Von der Leyen sebelumnya menyampaikan bahwa EU menawarkan prinsip “nol untuk nol” sebagai pendekatan penghapusan tarif terhadap barang industri antara kedua belah pihak.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *